Dermaga Gaza milik militer AS telah diperbaiki dan disambungkan kembali ke pantai
Dermaga Gaza milik militer AS telah diperbaiki dan disambungkan kembali ke pantai . Pelabuhan Gaza punya militer AS udah dibenahi serta ditautkan lagi ke pantai
Pelabuhan sementara militer AS dilepaskan pantai Gaza dibenahi serta ditautkan lagi ke pantai di Jumat pagi. Seusai pecah serta merasakan kerusakan di laut besar minggu yang lalu, kata wakil komandan Perintah Pusat AS di Jumat.
“Saya begitu puas mengabarkan kalau ini pagi. Di Gaza, pasukan AS sukses menempatkan pelabuhan sementara di pantai Gaza. Insinyur Angkatan Pertahanan Israel berikan semuanya bantuan yang dibutuhkan buat meyakinkan peletakan pelabuhan yang aman di pantai,” kata Wakil Laksamana Brad Cooper pada koresponden dalam hari Jumat
Awal mulanya dalam hari Jumat, seseorang petinggi pertahanan AS mengucapkan pelabuhan itu. Yang dibikin oleh militer AS buat mengusung kontribusi ke Gaza, diprediksikan bakal bekerja lagi dalam hari Jumat serta distribusi kontribusi bakal dilanjut dalam hari seterusnya dengan analisis seluruhnya jalan sesuai sama ide.
“Kami memperkirakan kalau arah kami yaitu kirim 500,000 pound ke pantai awal mulanya kemudian menambahnya lekas kemudian,” tambah Cooper.
Seseorang jubir USAID mengucapkan dalam hari Jumat kalau tubuh itu “masih terjalin kuat dengan teman-teman kami dari semuanya pemerintah AS serta partner kemanusiaan di dalam lapangan buat meyakinkan kalau kontribusi bisa dilanjut aman serta efisien. Yang kami mengharapkan dalam beberapa waktu akan datang.”
Pelabuhan itu pecah serta merasakan kerusakan gara-gara gelombang besar di minggu yang lalu. Sebagai pukulan berat kepada usaha pimpinan Amerika buat membentuk koridor maritim buat ketersediaan kemanusiaan ke lokasi kantong yang dirundung perang itu.
Dermaga Gaza milik militer AS telah diperbaiki dan disambungkan kembali ke pantai
Pelabuhan itu yaitu kerja hasil beberapa bulan yang telah dilakukan banyak petinggi. AS yang berupaya mendapati trik buat kirim kontribusi ke. Gaza disamping dengan menurunkannya dari pesawat atau mengusungnya lewat pos pengecekan pinggiran. Walau anyar bekerja seputar 1 minggu. Pelabuhan itu pelabuhan menolong kirim seputar 1.000 metrik ton kontribusi ke Gaza sebelumnya pecah.
Pelabuhan sementara yang disebut. Join Logistics Over the Shore (JLOTS) ini butuh situasi laut yang baik sekali agar bisa bekerja. Diprediksikan menelan cost seputar $320 juta serta baru saja mulai bekerja di 17 Mei; Banyak petinggi mengucapkan cost yang wajib dikeluarkan saat ini dekati $230 juta.
Cooper mengedepankan dalam hari Jumat kalau kerusakan di pelabuhan itu “sebatas berasal dari cuaca yang tak tersangka.” Serta kalau militer tetap akan memonitor cuaca secara teliti di masa yang akan datang.
Struktur JLOTS terdiri dari 2 sisi: pelabuhan terapung tempat perombakan kiriman serta jalan lalui buat menempatkan kiriman di titik distribusi di Gaza.